Jumat, 10 Juni 2011

Tugas 4


BUKU AJAR KELAS 5 SD SEMESTER I

ILMU PENGETAHUAN ALAM 

PENYESUAIAN MAKHLUK HIDUP TERHADAP LINGKUNGANNYA
 



Oleh
Anis Indrawati
100401140084


Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Pendidikan Guru Kelas Sekolah Dasar
Universitas Kanjuruhan Malang
Juni 2011



PENYESUAIAN MAKHLUK HIDUP TERHADAP LINGKUNGANNYA



Standar Kompetensi


Mengidentifikasi cara makhluk hidup menyesuaikan diri dengan lingkungannya.

Kompetensi Dasar
Mengidentifikasi penyesuaian hewan dan tumbuhan dengan lingkungan tertentu untuk mempertahankan hidup.
Indikator


Dapat mengetahui cara hewan dan tumbuhan dalam menyesuaikan diri dari lingkungannya


PEMBAHASAN MATERI 

Penyesuaian diri makhluk hidup terhadap lingkungannya disebut Adaptasi. Tiap-tiap makhluk hidup mempunyai kemampuan dan cara beradaptasi yang berbeda-beda. Tujuan adaptasi adalah untuk memperoleh makanan dan untuk melindungi diri dari musuh.

A. Cara Penyesuaian Diri Hewan dengan Lingkungan

Makhluk hidup perlu beradaptasi untuk memperoleh makanan dari lingkungannya dan menghindari serangan musuh.

1. Adaptasi Hewan untuk Memperoleh Makanan

Setiap hewan memiliki bentuk tubuh tertentu untuk memperolah makanan. Bentuk mulut, susunan gigi, bentuk paruh, dan bentuk kaki hewan berbeda-beda tergantung dari makanannya.

a.  Bentuk Mulut

1)   Nyamuk, makanan nyamuk berupa darah. Nyamuk mempunyai bentuk mulut penusuk dan penghisap yang berguna untuk menghisap darah.
2)  Kupu-kupu, makanan kupu-kupu berupa nektar bunga. Kupu-kupu mempunyai mulut penghisap yang bentuknya panjang untuk menghisap nektar bunga. Alat penghisap itu disebut probosis.
3)  Belalang, makan daun-daun tumbuhan. Belalang mempunyai bentuk mulut penggigit.
4)  Lebah, mempunyai bentuk mulut penggigit dan penjilat untuk menjilat nektar pada bunga.

                     Lihat gambar 9.9 di bawah ini !
    b.  Bentuk Gigi

1)   Hewan pemakan tumbuhan
Hewan pemakan tumbuhan mempunyai gigi geraham luas dan tajam yang digunakan untuk mengunyah makanannya.
2)  Hewan pemakan daging
Hewan pemakan daging memiliki gigi taring yang besar dan tajam yang berfungsi untuk memotong dan merobek makanannya
3)  Hewan pengerat
Hewan pengerat mempunyai gigi seri yang tajam yang berguna untuk mengerat makanan. 

c.  Bentuk paruh
                           
1)   Burung kakaktua, mempunyai paruh bengkok yang berguna untuk memecahkan buah kemiri.
2)  Burung elang, mempunyai paruh pendek dan tajam yang berguna untuk merobek dan menguyak daging.
3)  Itik, mempunyai bentuk paruh yang sesuai untuk menyundu makanan dalam air.
4)  Burung pelikan, mempunyai kantong dibawah paruh yang digunakan untuk mencari ikan.
5)  Burung kolibri, mempunyai paruh yang kecil dan memanjang  yang sesuai untuk mengisap madu pada bunga.

d.   Bentuk Kaki

1)   Burung elang mempunyai kaki yang berkuku panjang dan tajam yang berfungsi untuk memegang dan mencengkeram mangsanya.
2)  Itik mempunyai kaki berselaput yang digunakan untuk menapak ditanah berlumpur dan berenang.
3)  Burung walet mempunyai kaki pengait yang berguna untuk bergantung pada suatu permukaan.
4)  Burung pelatuk mempunyai kaki pemanjat yang berfungsi untuk bergantung sambil mencari makan.
5)  Burung bangau mempunyai kaki pengarung air yang berguna untuk berdiri di rawa-rawa.
6)  Kuda mempunyai kaki berkuku tebal dan ganjil karena kuda beradaptasi untuk berlari cepat.
7)  Kucing mempunyai kaki berkuku tajam yang digunakan untuk menerkam mangsanya.

2. Adaptasi Hewan untuk Menghindar dari Musuh

        Makhluk hidup selalu berusaha untuk mempertahankan diri dari gangguan. Berbagai macam cara diperlihatkan makhluk hidup untuk menghindari musuhnya, misalnya dengan tingkah laku atau dengan menggunakan alat tubuhnya, seperti bulu, duri dan perubahan warna kulit.

a.   Bunglon            
Bunglon mempunyai kemampuan mengubah warna kulitnya sesuai dengan tempat yang dihinggapinya, sehingga dapat mengelabuhi musuhnya. Peristiwa perubahan warna pada bunglon ini disebut mimikri.
b.   Landak 

Landak memiliki rambut-rambut duri diseluruh tubuhnya. Landak menggunakan rambutnya yang kaku dan mudah lepas untuk mempertahankan diri dari serangan musuhnya.

c.   Cumi-cumi


Cumi-cumi akan mengeluarkan tinta untuk mengeruhkan air sekitarnya agar terhindar dari serangan musuh.


d.   Ular cobra

Ular cobra memiliki taring dan racun yang sangat mematikan. Ular melumpuhkan lawannya dengan gigitan dan bisa yang mematikan.

e.   Cicak 

Cicak dapat memutuskan ekornya dengan sengaja untuk mengelabuhi musuhnya.





f.   Beruang Kutub

Beruang kutub mempunyai bulu yang tebal dan timbunan lemak di bawah kulitnya untuk beradaptasi terhadap lingkungannya yang dingin.





  


B.Cara Penyesuaian Diri Tumbuhan Terhadap Lingkungan
Selain hewan yang menyesuaikan diri dengan lingkungan , tumbuhan juga memiliki cara yang unik untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya agar dapat bertahan hidup di lingkungan tersebut. Pada umumnya tumbuhan hidup di tempat yang berbeda-beda. Ada yang hidup di daerah kering ada pula yang hidupnya di air. Oleh karena itu, bentuk penyesuaian dirinya pun berbeda-beda disesuaikan dengan lingkungan tempat hidupnya. Perhatikan uraian berikut tentang cara-cara tumbuhan menyesuaikan diri terhadap lingkungan.
1. Pohon Jati

Pohon jati menyesuaikan diri dengan cara menggugurkan daunnya saat musim kemarau. Pengguguran daun ini bertujuan agar tidak terjadi penguapan yang berlebihan yang dapat menyebabkan tumbuhan kekurangan air dan mati. Pengguguran daun pada musim kemarau juga dilakukan oleh tumbuhan lain, seperti mahoni dan kedondong walaupun tidak sebanyak pada pohon jati.
2. Kaktus

Kalau di rumahmu atau di sekolahmu ada tanaman kaktus, coba perhatikan tanaman tersebut! Tanaman kaktus tempat hidup aslinya sebenarnya adalah tanah yang kering seperti gurun. Oleh karena itu tanaman ini menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan yang kering dan panas. Tumbuhan kaktus menyesuikan diri dengan memiliki daun yang kecil-kecil seperti duri yang berfungsi untuk mengurangi penguapan air, batangnya tebal berair dan berlapis lilin yang berfungsi untuk menyimpan cadangan air, akarnya yang panjang untuk mencari air.
3. Teratai

Teratai tempat hidupnya di air. Tumbuhan ini menyesuaikan diri dengan memiliki daun yang berbentuk lebar dan tipis. Bentuk daun seperti ini mengakibatkan penguapan air terjadi dengan mudah. Selain itu, batangnya yang berongga-rongga memungkinkan teratai dapat bernapas walaupun akar dan batangnya berada di dalam air.
4. Eceng gondok 

Eceng gondok hidup mengapung di permukaan air. Agar dapat mengapung tumbuhan ini memiliki batang yang menggembung berisi rongga udara seperti spons.



Pekerjaan Rumah

1.    Amatilah makhlik hidup di sekitarmu!
2.   Bagaimanakah cara makhluk hidup tersebut mempertahankan diri dari serangan musuhnya?
3.   Tulislah hasilnya di buku tugas kalian!

EVALUASI

I.    Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling tepat!

1.    Makhluk hidup beradaptasi dengan lingkungannya untuk ...
a.   menghasilkan keturunan            
b.   menarik pasangannya
c.   mempertahankan hidupnya
d.   berkembang biak
2.   Hewan mempunyai bentuk mulut penghisap adalah ...
a.   kupu-kupu
b.   belalang
c.   nyamuk
d.   lebah
3.   Tumbuhan yang memiliki alat pengapung yang berisi udara adalah tumbuhan yang hidup di...
a.   tanah kering
b.   air
c.   tanah lembab
d.   tanah berbatu

4.   Bila berada di atas tanah, bunglon berwarna ...
a.   Ungu
b.   Kuning
c.   Cokelat
d.   biru  
5.   Tumbuhan jati meranggas pada musim kemarau untuk mengurangi...
a.   pengguguran
b.   penguapan
c.   kematian
d.   Penyakit


    II.    Isilah titik-titik berikut ini dengan jawaban yang benar!

1.    Kaki berselaput berguna untuk ............................................
2.   Cumi-cumi melindungi diri dengan cara...............................
3.   Tumbuhan teratai menyesuaikan diri dengan.....................
4.   Perubahan warna pada kulit bunglon yang sesuai dengan tempatnya disebut...................................................................
5.   Tumbuhan yang menyesuaikan diri dengan kondisi lingkungan yang kering adalah...............................................



                                           Good Luck!!!






















           












Tugas 3

Yuks… membuat boneka dari kain flanel !
Caranya mudah, perhatikan langkah-langkah di bawah ini !
 
1. Sediakan Bahan-bahannya seperti pola, jarum kain flanel, kapas/dakron dan benang sulam.  
 2. Cetak pola ke kain flanel dengan menggunakan pensil atau alat tulis lainnya untuk membentuk gambar sesuai yang diinginkan.
3. Gunting pola sesuai dengan bentuk yang telah digambar tadi.

4. lalu jahit/sulam aplikasi seperti mata, mulut, dll.
5. Satu kan bagian depan dan belakang dengan menggunakan tusuk feston
6. Sisa kan sedikit kira-kira 3 cm untuk memasukan bahan isi seperti kapas/dakron/kapuk
7. Lalu teruskan kembali jahitan (tusuk feston) hingga semua sisi terjahit semua
8. Pasang aplikasi lainya seperti hidung, ekor atau tali penggantung
9. Boneka yang Anda inginkan telah jadi ^_^
 
Tambahan:
- jika kita memiliki pola dengan beberapa warna misalnya bonekanya ingin memakai "baju" berbahan flanel warna biru atau matanya menggunakan bahan flanel putih, ditempelkannya saat tahap no.4
- Boneka bisa saja terdiri dari beberapa bagian misalnya bagian kepala, badan dan kaki ingin terpisah, buat bagian-bagian tersebut hingga selesai dahulu lalu baru gabungkan dengan dijahit.

Gambar di bawah ini adalah hasil kreasiku, bagus kan?????
Ada ceritanya juga lhooo,.

    Selamat berkreasi........

RINDU SAHABAT
Di kutub utara, hiduplah seekor beruang kutub. Ia hidup sendirian karena orang tua dan teman-temannya mati tertimbun longsoran gunung es. Untuk mengusir rasa sepinya, ia membuat patung hewan kutub seperti pinguin. Patung itu kemudian ia ajak bicara seakan-akan makhluk hidup.
“Oh, alangkah senangnya jika aku mempunyai teman. Aku bisa bermain dengannya dan memperlihatkan patung-patungku ini kepadanya.” Katanya berharap.
Suatu pagi si beruang pergi mencari ikan untuk dimakan. Ia mendapat banyak ikandan langsung dimakannya. Ketika sedang asyik  memakan ikan kesukaannya, tiba-tiba muncullah seekor anjing laut dari dalam air, anjing laut itu ketakutan dan akan kembali  menyelam.
“Hai, anjing laut. Kemarilah, ayo berteman denganku!” kata beruang.
“Berteman denganmu? Tidak. Kamu pasti akan memakanku!”
“Jangan takut, makanan kesukaanku ikan bukan anjing laut!”
“Baiklah, kalau begitu. Aku akan berteman denganmu,” kata anjing laut.
Ia kemudian keluar dari permukaan air dan mendekati beruang. Keduanya lalu bersalaman sebagai tanda persahabatan.
“Ayo, marilah ke tempatku. Aku ingin memperlihatkan patung-patung buatanku kepadamu,” ajak beruang.
Sesampainya dirumah beruang, anjing laut melihat patung-patung itu.
“Wow, bagus sekali patung buatanmu. Persis seperti aslinya, aku juga bisa membuat membuat patung beruang sepertimu,” kata anjing laut.
“Hai, perutku tidak segendut itu!” si beruang memprotesnya.
“Ha..ha..ha.. iya deh aku kecilkan,” kata anjing laut.
“Nah, gitu dong. Sekarang baru persis seperti aslinya,” kata beruang senang.
Pada sore hari anjing laut pulang dan berjanji akan kembali esok hari. Ia masuk ke dalam air menuju pantai tempat ia tinggal bersama teman-temannya. Tapi keesokan harinya terjadilah musim dinngin, permukaan air laut mulai membeku sehingga membuat anjing laut tidak bisa muncul ke permukaan air. Jadi mereka tidak bisa bertemu lagi.
Beberapa hari kemudian tibalah musim semi, permukaan laut yang membeku akan segera mencair. Si beruang tidak sabar ingin segera bertemu dengan sahabatnya. Ia membuat lubang banyak di atas permukaan laut, kemudian memasukkan kepalanya ke dalam air memanggir-manggil sahabatnya.
“Hoy,..temanku anjing laut! Di mana kamu? Ayo kita bermain lagi!”
Tidak lama kemudian dari satu lubang muncullah si anjing laut beserta kawan-kawannya.
“Teman beruang, aku datang bersama kawan-kawanku. Mereka ingin bersahabat dan ingin memberikan hadiah untukmu,” kata anjing laut.
Lalu teman-teman anjing laut itu memberikan ikan kesukaan beruang kutub. Dan beruang kutub membalasnya dengan mengajak mereka makan malam di rumahnya.

Pesan Untukmu:
Kita akan hidup kesepian jika tidak mempunyai teman. Karena itu, jika kamu mempunyai teman jagalah persahabatan dengannya. Jangan kamu putuskan dengan pertengkaran dan permusuhan. Saling memberi hadiah adalah satu cara menjaga persahabatan. Sebagaimana yang dilakukan oleh si beruang kutub dan anjing laut.



Tugas 2

Membuat 3D menggunakan Plastisin

caranya mudah, cukup membeli plastisin sesuai dengan warna yang kamu sukai. setelah itu buatlah plastisin tersebut menjadi sebuah kreasi yang bagus dan dbungkus dengan mika.
inilah hasilnya...

Tugas 1


Ringkasan Materi dari bangun persegi

Pengertian Dan Sifat-Sifat Bangun Persegi

Sebuah persegi dapat menempati bingkainya dengan delapan cara 
·         Letak semula
·         Dilipat menurut sumbu simetri PQ
·         Dilipat menurut sumbu simetri RS
·         Dilipat menurut diagonal AC 
·         Dilipat menurut diagonal BD
·         Diputar setengah putaran searah jarum jam
·         Diputar seperempat putaran searah jarum jam
·         Diputar tigaperempat putaran searah jarum jam

Sifat-sifat Persegi
a. Keempat sisi sama panjang dan sisi yang berhadapan sejajar.
·         AB = BC = CD = AD
·         AB // DC
·         AD // BC
b. Kedua diagonalnya sama panjang
·         AC = BD
c. Kedua diagonalnya berpotongan dan membagi dua sama panjang
·         AT = BT = CT = DT

d. Kedua diagonalnya berpotongan membentuk sudut siku-siku
·         ATD = 90 o
e. Sudut-sudutnya dibagi dua sama besar oleh diagonal-diagonalnya
·         BAT = ABT = CBT = BCT = DCT = CDT = ADT = DAT = 45o

Karena ada kesamaan sifat dengan persegi panjang, maka persegi didefinisikan sebagai persegi panjang yang keempat sisinya sama panjang